al azmi media

Rabu, 28 November 2012

dirgahayu korpri



DIRGAHAYU KORPRI KE-41 TAHUN 2012. Keluarga besar MTs Negeri Lengkong mengucapkan  selamat  memperingati  hari  jadi KORPRI, dan terus berperan serta aktif dalam pemantapan jiwa korps pegawai negeri Indonesia guna mempercepat reformasi birokrasi, seperti halnya tema HUT KORPRI tahun ini. Tanpa terasa Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) tahun 2012 ini telah berumur 41 Tahun. Umur yang bukanlah muda lagi. Korpri yang didirikan pada tanggal 29 November 1971 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 82 Tahun 1971. Tema HUT KORPRI 2012 adalah “Pemantapan Jiwa Korps Pegawai Republik Indonesia Guna Mempercepat Reformasi Birokrasi”. Begitu banyak tantangan dan hambatan yang harus dilalui KORPRI dalam rangka meningkatkan kesejahteraan anggotanya kedepan.  Berikut ini sambutan tertulis Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono.


SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
SELAKU PENASEHAT NASIONAL KORPRI
PADA HARI ULANG TAHUN KE-41 KORPRI
TAHUN 2012
Jakarta, 29 November 2012


Bismillahirahmanirrahim
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Salam Sejahtera Bagi Kita Semua

Segenap Anggota KORPRI  yang saya cintai dan saya banggakan, Hadirin sekalian yang saya muliakan, Hari ini, dengan penuh rasa syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT,  kita dapat menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-41  Korps  Pegawai  Republik  Indonesia (KORPRI).

Atas nama Pemerintah dan Rakyat Indonesia, saya  ucapkan  selamat  memperingati  hari  jadi yang ke-41 kepada Keluarga Besar KORPRI, baik yang  bertugas  ditanah  air  maupun  dimancanegara.  Semoga  momentum  peringatan hari  jadi  KORPRI  tahun ini  dapat meningkatkan kinerja,  pengabdian,  dan darma bakti,  segenap anggota  KORPRI  kepada  rakyat,  bangsa  dan Negara tercinta. Saya  juga menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan kepada  segenap  anggota  KORPRI  di  manapun bertugas  dan  berada.  Saudara-saudara  telah menunjukan  dedikasi  yang  tinggi  dalam mengemban tugas abdi  Negara, abdi  rakyat dan abdi pemerintah.

Segenap  anggota KORPRI  yang  saya
cintai dan banggakan, Hadirin  sekalian yang saya muliakan,

“Pemantapan Jiwa Korps Pegawai  Republik Indonesia  Guna  Mempercepat  Reformasi Birokrasi”.   Yang  menjadi  tema  besar  pada
peringatan Hari  Ulang Tahun KORPRI  tahun ini, saya nilai tepat dan relevan. Tepat,  karena  pemantapan  jiwa  korps segenap insan Pegawai Republik Indonesia dapat meningkatkan  kesadaran  dan  tanggung  jawab dalam  pelaksanaan  tugas  kedinasan.  Dan relevan,  karena  saat  ini  kita  sedang  menata birokrasi  menuju tatanan birokrasi  yang bersih,efisien,  efektif,  dan  produktif.  Birokrasi  yang semakin  transparan  dan  akuntable  dalam memberikan pelayanan yang murah,  cepat  dan baik kepada masyarakat. Sejalan  dengan tema  itu,  maka KORPRI  harus mampu meningkatkan kualitas  manajemen  pemerintah  melalui
pemantapan  kelembagaan,  ketatalaksanaan, hingga  peningkatan  kompetensi  seumber  daya manusia Pegawai Negeri Sipil.

Saudara-saudara, Hampir  setengah  abad,  KORPRI  telah menunaikan perannya sebagai pilar utama dalam mewujudkan tata pemerintahan yang bersih dan berwibawa.  Birokrasi  Pemerintahan  saat  ini tampil  dengan  pelayanan  yang  semakin  baik. Peningkatan  kinerja  aparatur  Negara  melalui reformasi birokrasi,  memiliki posisi yang sangat strategis  terhadap  keberhasilan  pencapaian tujuan pembangunan Nasional. Pelayanan  publik yang  bersih,  cepat dan  berkualitas merupakan kewajiban kita semua sebagai Aparatur  Negara, palayanan  masyarakat,  untuk  mewujudkan kualitas  pelayanan  kepada  masyarakat,  tentu akan  semakin  baik  jika  segenap  aparatur pemerintahan  mampu  merubah  pola  piker (mindset) dari mental penguasa menjadi birokrat yang bermental Abdi Masyarakat. Ingat,  jajaran aparatur  Pemerintahan adalah pelayan  masyarakat.  Masyarakat  berhak mendapat pelayanan yang prima dari pemerintah di  manapun  dan  kapanpun.  Sebaliknya, pemerintah berkewajiban memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya. Kita  menyadari bahwa  birokrat pemerintah  masih perlu disempurnakan. Publik masih melihat bahwa birokrasi cenderung berbelit dan rumit.  Kita patut bersyukur,  melalui reformasi  birokrasi  kita  terus  menata kelembagaan  pelayanan  publik, menyederhanakan  prosedur  pelayanan,  serta menerapkan  standar  pelayanan  minimal. Prosedur  birokrasi  yang  semla  panjang  dan berbelit---yang membuka peluang terjadi  praktik korupsi  dan  kolusi---telah  semakin  dapat  kita kurangi.

Segenap anggota  KORPRI  yang saya  cintai dan saya banggakan, Hadirin  sekalian yang saya muliakan.
Ingin saya tegaskan sekali  lagi,  bahwa menjadi  tugas  kita semua  untuk meningkatkan  komitmen  pemberian  layanan publik yang terbaik bagi  masyarakat.  Pelayanan publik  yang  betul-betul  merupakan  wujud  dari nilai-nilai  dan  esensi  tata  kelola  pemerintahan yang  baik,  bersih  dan  berwibawa.  Terlebih ditengah  semakin  meningkatnya  anggaran Negara baik di pusat maupun di daerah, KORPRI harus  menjadi  kekuatan utama  yang menjamin bahwa  semua  anggaran  Negara  tersebut sepenuhnya  digunakan  untuk  kepentingan pembangunan  sesuai  dengan  ketentuan  yang berlaku. 
Hindarkan dan cegah terjadinya tindak pidana  korupsi  oleh  aparatur  pemerintahan Negara.  Karena  pada  hakekatnya,  esensi  dari reformasi  birokrasi  adalah  memberikan pelayanan  terbaik  kepada  masyarakat,  dengan menggunakan  anggaran  Negara  secara transparan, akuntabel, serta efektif dan efisien. Reformasi  birokrasi  dan  pendayagunaan aparatur Negara perlu terus kita lanjutkan, untuk mempercepat  perbaikan  kinerja  birokrasi, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, dan mewujudkan tujuan pembangunan nasional. Untuk itulah pada hari yang bersejarah ini, selaku penasehat  nasional  KORPRI,  saya  ingin menyampaikan  beberapa  pesan  dan  harapan kepada  segenap  anggota  KORPRI  dimanapun saudara bertugas dan berada.

Pertamatingkatkan kinerja saudara sebagai Abdi  Negara  dan  Abdi  Masyarakat  dalam menjalankan kebijakan pemerintah, baik ditingkat pusat maupun di daerah. Pastikan rakyat benar-benar dapat  merasakan  manfaat  dari  berbagai kebijakan pembangunan  yang digulirkan pemerintah.

Keduaperkokoh netralitas  anggota KORPRI  ditengah dinamika  politik, utamanya Pilkada di berbagai daerah. Tampilkan KORPRI  sebagai  Organisasi  kedinasan  yang netral dan professional. Hindarkan praktik-praktik politik  praktis.  Pelihara  dedikasi,  integrasi  dan loyalitas yang tinggi.  Pastikan loyalitas KORPRI hanya tegak lurus kepada bangsa dan Negara.

Ketiga,  tuntaskan  reformasi  birokrasi  untuk memantapkan postur pemerintahan yang bersih dan berwibawa.  Tingkatkan profesionalisme dan kompetensi.  Ciptakan  birokrasi  yang  mampu memberikan pelayanan public yang professional.

Keempatdi  tengah  memomentum percepatan  pembangunan  saat  ini,  laksanakan tugas  dan  pengabdian  saudara  dengan  penuh tanggung jawab. Saat ini, harapan rakyat kepada pemerintah  sangat  tinggi.  Jangan  kecewakan rakyat.  Bekerjalah segiat mungkin.  Berikhtiarlah dengan  penuh  disiplin.  Kedepankan  rasa tanggung  jawab  dan  semangat  untuk  berbuat yang  baik.  Jadikan  pelaksanaan  tugas pengabdian Saudara sebagai bagian dari ibadah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

Kelimaberikan keteladanan  di tengah-tengah kehidupan masyarakat,  dengan  menciptakan  kehidupan yang  damai,  toleran  dan  harmonis.  Jadilah perekat bagi soliditas dan solidaritas dikalangan masyarakat.

Demikian beberapa pesan dan harapan yang ingin  saya  sampaikan  pada  kesempatan  yang bersejarah ini. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT,  senantiasa membimbing kita semua dalam  mengemban  amanah  demi  kemajuan bangsa dan Negara tercinta.

DIRGAHAYU
KORPS  PEGAWAI  REPUBLIK INDONESIA
Terima Kasih,

Wassalamu’alaikumwarahmatullahi  Wabarkatuh.

Jakarta, 29 November 2012

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA




DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar