Karya terbaik
pertama Azhar Nur Afifah, siswi MTsN Lengkong Nganjuk. David Beckham, Leonal
Messi, Cristiano Ronaldo, adalah contoh-contoh dari Bintang Lapangan yang
terkenal di seluruh dunia. Tetapi mereka bukanlah seorang pahlawan. Pahlawan di
masa kini bukanlah seseorang yang mengorbankan nyawanya lagi dan juga bukan
seseorang yang melawan penjajah lagi.
Tetapi pahlawan di masa kini adalah orang yang rela mengorbankan
waktunya untuk memberantas kebodohan di negeri ini.
Tetapi sekarang ini banyak pelajar yang
tidak mencerminkan sifat-sifat para pahlawan dahulu. Karena pelajar-pelajar
tersebut terpengaruh oleh budaya dari luar. Contohnya, minum - minuman keras,
mengkonsumsi narkoba, dan melakukan perbuatan yang di haramkan oleh agama. Pemerintah
Indonesia memang tidak melarang pelajar remaja yang sedang memasuki masa pubertas
untuk saling menyukai lawan jenisnya. Tapi, kebebasan yang diberikan tersebut
sebaiknya hanya untuk hal-hal yang bersifat positif saja. Contoh, pasti kita
akan gengsi / malu sama pasangan kita jika nilai ulangan kita lebih jelek
daripada punya dia, sebaiknya hal-hal yang seperti itu di jadikan motivasi supaya kita lebih semangat dan
lebih giat lagi dalam belajar. Bukan malah menjerumuskan kita ke lembah
kegelapan yang dapat menghancurkan masa depan para penerus bangsa tersebut
Di zaman globalisasi seperti sekarang
ini sudah banyak pelajar yang terjerumus ke dalam pergaulan bebas yang akhirnya
menghancurkan masa depan mereka sendiri. Hal-hal tersebut juga tidak lepas dari
pergaulan yang mereka lakukan. Menjadi tanggung jawab orang tua mengarahkan dan
membantu anak muda, khususnya bagi para pelajar remaja yang sedang menuntut
ilmu dibangku pendidikan dalam memilih pergaulan di zaman sekarang.
Teman adalah hal terpenting dalam
menentukan pergaulan yang akan mengarahkan kemana nantinya sifat dan karakter anak
tersebut terbentuk. Sifat-sifat yang tidak mencerminkan adat dan istiadat
bangsa harus kita hindari. Generasi-generasi muda juga haruslah lebih kreatif
dan inovatif lagi dalam menciptakan berbagai karya-karya yang dapat diberikan
untuk mengharumkan Bangsa Indonesia. Seperti ketika BBM sedang langka,
ada salah satu pelajar yang berhasil menciptakan pengganti BBM yang terbuat
dari biji pohon jarak. Bahkan ada juga pelajar dari Solo yang berhasil membuat
mobil karya sendiri. Mereka adalah salah satu pelajar di masa kini yang
berhasil mengharumkan nama Indonesia.
Mereka mampu menciptakan karya-karya seperti itu
karena mereka sadar dan bangga sebagai penerus bangsa dan mereka ingin nama
Indonesia terkenal di seluruh pelosok dunia. Sikap dan perbuatan yang seharusnya
dilakukan oleh para palajar di zaman sekarang
adalah :
·
Berusaha menjadi generasi muda yang baik, tertib, dan disiplin.
·
Rela dan tanpa pamrih menyumbangkan pikiran dan tenaganya
untuk Indonesia.
·
Belajar dengan lebih giat lagi untuk meraih cita-cita untuk
menjadikan warga dan generasi muda Indonesia yang cerdas dan pintar.
·
Menghindari perbuatan yang merusak lingkungan, tidak
melakukan perkelahian antar pelajar, anti-narkoba dan menjunjung tinggi Hak
Asasi Manusia ( HAM )
·
Menjaga persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia dengan
didasari oleh Pancasila.
·
Mengisi kemerdekaan dengan berkarya dan berprestasi dalam
segala bidang.
Dengan hal-hal tersebut di harapkan Indonesia
dapat menghasikan generasi muda yang cerdas dan berkualitas tinggi. Ketika sedang
belajar hendaknya dengan sungguh-sungguh, tidak setengah-setengah, apalagi
belajar kebut semalam ketika hanya ada ujian saja. Karena jika generasi penerus bangsa dari segi IQ, sikap, maupun perbuatanya lebih
buruk daripada yang dulu pasti bangsa Indonesia akan ketinggalan oleh negara-negara
yang lain. Tetapi sebaliknya, jika generasi penerus memiliki moral dan IQ yang
baik pastilah Negara Indonesia akan lebih maju di bandingkan negara-negara yang
lainya.
“ Bangsa yang besar adalah bangsa yang
menghargai jasa-jasa para pahlawan mereka “ Ini adalah salah satu kata pepatah
yang dapat dijadikan penyemangat supaya kita lebih bersemangat dalam meneruskan
perjuangan para pahlawan kita terdahulu. Dan semoga para generasi muda yang
belum terpengaruh oleh budaya luar akan
lebih lagi, karena semakin hari semakin banyak halangan dan rintangan yang
harus mereka lalui. Mereka haruslah berjuang sekuat tenaganya lagi dan tidak
boleh menyerah untuk membawa nama Indonesia terkenal di seluruh pelosok dunia.
Seperti peribahasa
“ Sebelum ajal, berpantang mati “ yang memiliki arti “ Kita tidak boleh mudah
menyerah atau putus asa sebelum mencapai tujuan yang kita inginkan “. Semoga Indonesia akan menjadi lebih baik lagi,
Jayalah Indonesiaku… Merdeka…!!! Merdeka…!!! Merdeka…!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar