al azmi media

Rabu, 26 Desember 2012

berdayakan perpustakaan pribadi


Hobi membaca? Baik itu surat kabar, majalah, maupun buku,  mengoleksi buku pasti menjadi idaman, berburu buku di berbagai pameran atau toko buku bisa menjadi acara menarik. Setelah membeli, tentu ingin memajang buku-buku koleksi yang telah dibaca. Sebuah perpustakaan pribadi akan menjadi ide menarik. Ruangan ini sekaligus bisa menjadi tempat favorit bercengkrama.
Kita bisa membuat perpustakaan pribadi sendiri yang sederhana. Perpustakaan tidak selalu harus dibuat dengan ruangan khusus.
Hanya dengan sekat ataupun dinding rendah, Anda bisa memiliki ruangan perpustakaan. Dengan konsep terbuka kita tidak akan merasa terkurung di dalam ruangan. Perhatikan ventilasi udara, penerangan ruangan, dan pengaturan letak rak buku. Penerangan lebih baik sedikit terbuka agar sinar matahari bisa masuk. Jadi, selain bisa menghemat listrik, ruangan Anda akan lebih sehat, usahakan udara di dalamnya tidak panas dengan menjaga kelembaban. Apabila penerangan menggunakan lampu, sebaiknya tempatkan di belakang Anda saat membaca agar mata tidak menjadi silau dan lelah. Tempatkan lampu di lokasi yang membuat ruangan menjadi luas dan nyaman. Ada baiknya lampu yang digunakan adalah lampu neon, bukan lampu pijar untuk menghindari pantulan cahaya pada kertas yang dapat memicu kelelahan mata. Penataan rak buku juga dapat diatur menempel pada dinding dengan kerapatan yang cukup. Hal ini supaya udara dapat mengalir di celah antara rak dan dinding. Fungsinya, agar sirkulasi udara itu dapat mengurangi kemungkinan kelembaban, bau apek, dan sarang serangga di buku. Celah tersebut juga mempermudah merawat, membersihkan koleksi dari debu, serta mengurangi udara lembab yang dapat merusak buku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar